PUNCAK, PARLEMENRAKYAT.id – Malam kedua retreat tahun 2025 yang diselenggarakan oleh GBP Kasih Allah Ministry menjadi momen penuh kuasa dan kasih yang membara. Lebih dari sekadar kebersamaan, malam ini menjadi perjumpaan rohani yang menghidupkan iman dan mempererat kasih persaudaraan dalam Kristus.
Senin, 12 Mei 2025, seluruh peserta berkumpul di aula Hotel Indra Djaya, Jalan Raya Puncak, Megamendung, untuk mengikuti sesi Pendalaman Firman. Firman dibawakan oleh Pdm. Montes Annles L.T., yang mengangkat ayat dari 1 Korintus 13:13:

“Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.”
Dalam renungannya, Pdm. Montes menekankan bahwa kasih harus menjadi dasar dari seluruh aspek kehidupan orang percaya. Tanpa kasih, semua pelayanan dan pengorbanan kehilangan makna sejati.
Setelah firman disampaikan, sesi dilanjutkan dengan tanya jawab interaktif yang dipimpin langsung oleh Ketua Sinode, Pdt. Charles Frredy L.T. Peserta diberikan ruang untuk mengajukan pertanyaan, menyampaikan pandangan, serta membagikan pengalaman iman mereka. Suasana diskusi berlangsung akrab dan membangun, menghadirkan penguatan rohani yang nyata.

Puncak malam hari ditandai dengan sesi api unggun yang dipimpin oleh Pdt. Charles Frredy L.T., yang juga mengadakan pengurapan bagi para peserta. Di bawah langit malam yang syahdu dan terang rembulan, nyala api menjadi lambang hadirat Tuhan yang menyala di hati umat-Nya. Doa, pujian, dan pengurapan menjadikan momen ini begitu kudus dan menyentuh jiwa.

Kebersamaan dilanjutkan dengan acara bakar-bakar jagung, sosis, ayam, dan berbagai sajian hangat lainnya. Tawa, canda, dan sukacita memenuhi area terbuka hotel, mempererat keakraban dan kasih persaudaraan.
Malam itu ditutup dengan hati yang penuh syukur dan semangat baru untuk terus melayani dalam kasih yang sejati. Retreat hari kedua tidak hanya meninggalkan kenangan indah, tetapi juga jejak rohani yang dalam di hati setiap peserta.
(P.N_ZEBUA)