Cacat Mutu ! Diduga Kuat Pekerjaan PT 1.3 Mandiri Asal-asalan.

by

Nias, Parlemenrakyat.id – Pihak, balai besar pekerjaan jalan nasional (B2PJN) Bersama dengan rekan kerja PPK 35 tidak sesuai dengan standar nasional yg diharapkan masyarakat pulau Nias, dimana pekerjaan PT satu tiga mandiri tahun 2021 tidak sesuai pada gambar dilapangan,

Pekerjaan paret beton di sepanjang jalan nasional terutama di desa bogae wilayah kecamatan lahusa sampai somambawa banyak sudah retak akibat tidak sesuai timbangan semen per sak dengan memakai pasir laut di lapangan kerja 15/05/2021

Salah seorang tokoh masyarakat sekaligus sebagai rekan ketua PAC PDI perjuangan kecamatan somambawa, LIATULO TELAMBANUA membenarkan pekerjaan B2PJN yang dilaksanakan oleh PT satu tiga Mandiri,di wilayahnya. ” ya saya sebagai masyarakat kecamatan somambawa sangat menyesalin pekerjaan B2PJN yang di laksanakan oleh PT satu tiga mandiri, yang di pantau oleh PPK 35 juga yang di awasi oleh konsultan pekerjaan itu dan kami lihat sendiri yang dipakai pasir material adalah pasir laut selama ini, dan per bandingan campuran semen per sak, satu banding lapan ” tuturnya kepada Media

” Jadi inilah akibatnya pecah dan retak sehingga kualitas kekuatan bagunan tidak bertahan lama juga paret beton yang mereka kerjakan ini sudah beberapa kali tumbang dan hancur dan mereka ulangin lagi memperbaikinya ” lanjutnya.

Lebih lanjut, Ia sampaikan pekerjaan tersebut sudah sangat merugikan masyarakat banyak melalui mekanisme dengan memakai timbunan pakai tanah pembuatan dinding samping paret beton tersebut sehingga berdampak terhadap pengendara. ” Kadang sering mobil truk slip dan terpuruk di area timbunan sepanjang jalan itu dan setahu kami biasanya pakai sertu campur pasir yang di gunakan untuk timbunan tapi saya juga kurang tau kenapa tanah di buat timbunan samping jalan Nasional ini, kami pun tidak tahu juga siapa rekan rekan kerja mereka selama ini yg bekerja melakukan monitoring dalam pengawasan, karna jarang jumpa kami di lapangan ” kata ketua PAC Liatulo.

Terpisah, saat ditemui ketua PAC PDIP kecamatan bawolato ELISAFAT TELAMBANUA meminta Pemda menindaklanjuti mengenai pekerjaan B2PJN yang di awasi oleh PPK 35 Ia sampaikan sangat prihatin pekerjaan B2PJN tersebut dimana salah satu pekerjaan mereka di wilayah bawolato pengecatan jembatan Hou sudah luntur diduga kualitas cat yang digunakan cat murahan. ” Kami berharap kepada fraksi partai PDI PERJUANGAN yang sedang duduk di DPRD Pulau Nias dan Provinsi khususnya di DPR RI agar ambil sikap tegas dan menindak lanjuti bagi pelaku Usaha yang menghambur hamburkan uang rakyat dengan proyek yang terkesan gagal mutu dan mengevaluasi pekerjaan B2PJN di wilayah pulau Nias ini ” tandasnya.

Sementara awak media sudah mencoba mengkonfirmasi kepada pegawai dinas balai PPK 35 Gunung sitoli bernama ARIL dan dinas FIRMAN HUTAURUK melalui telepon genggam maupun whatsapp namun tidak ada tanggapan hingga berita ini tayang.

Fon zeb

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.