PESAWARAN, PARLEMENRAKYAT.id – Kabupaten Pesawaran tengah bersiap menyambut momen penting dalam sejarahnya—Hari Jadi ke-18 yang akan diperingati pada 17 Juli 2025. Mengusung semangat kebersamaan, Pemerintah Kabupaten Pesawaran menghadirkan serangkaian kegiatan yang menggugah semangat gotong royong dan cinta daerah.
Plt. Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah, Fanny Setiawan, menyampaikan bahwa tahun ini peringatan hari jadi bukan sekadar seremoni, melainkan refleksi dari perjalanan panjang Pesawaran sejak resmi dimekarkan pada tahun 2007.
“Kami ingin seluruh elemen masyarakat bisa merasakan semaraknya Hari Jadi ke-18 ini, dari kalangan pelajar, tokoh agama, perangkat desa, hingga masyarakat umum,” ungkap Fanny.
Rangkaian Acara yang Menyentuh Seluruh Lapisan
Perayaan hari jadi tahun ini tidak hanya fokus pada seremoni pemerintahan, tetapi juga menyentuh aspek sosial, kesehatan, hingga spiritual. Berikut sejumlah kegiatan yang siap digelar:
- Upacara Hari Jadi & Rapat Paripurna Istimewa (17 Juli), sebagai momen resmi peringatan berdirinya Kabupaten Pesawaran.
- Kegiatan sosial dan kesehatan seperti sunatan massal (22 Juli), donor darah, pemeriksaan kesehatan ibu hamil, hingga pemasangan implan KB—semua dilaksanakan gratis bagi warga.
- Lomba Kebersihan & Keindahan Desa serta BBGRM berlangsung 13–30 Juli, memupuk semangat gotong royong dan kemandirian desa.
- Lomba Kebersihan Kantor (1–7 Agustus) dan lomba administrasi Dharma Wanita sebagai wujud akuntabilitas pelayanan publik.
- Lomba Capture The Flag (CTF) dijadwalkan 30 Juli, menguji ketangkasan generasi muda dalam dunia digital dan keamanan siber.
- Pesawaran Bershalawat (23 Juli), pengajian akbar, dan doa lintas agama bersama tokoh spiritual Jamus Kalimasada, menegaskan nilai religius dan toleransi yang menjadi bagian dari identitas daerah.
Puncak Perayaan: Napak Tilas dan Pawai Obor
Sebagai penutup rangkaian panjang, akan digelar Pawai Obor dan Napak Tilas Hari Jadi Pesawaran pada 14 Agustus. Acara ini akan menelusuri jejak sejarah pembentukan kabupaten, diiringi antusiasme masyarakat dan semangat kebhinekaan.
Pemerintah juga menggelar jalan sehat, perlombaan tradisional, serta kegiatan bersama PKK sebagai wujud partisipasi lintas generasi.
“Hari Jadi ini adalah milik kita semua. Mari kita rayakan dengan bangga, jadikan momentum ini sebagai penguat solidaritas dan semangat membangun Pesawaran yang lebih maju,” tutup Fanny Setiawan.
[Ariyandi/FMPB]
