Palembang, Parlemen rakyat.id.- .Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Muhammad Zamroni mewakili Pangdam II/Sriwijaya, Senin (3/5/2021) mengikuti rapat koordinasi (rakor) membahas penegakan protokol kesehatan di daerah dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 bersama Mendagri RI Muhammad Tito Karnavian, melaui Video Conference bertempat di Sumsel Command Center Kantor Gubernur Sumsel, Palembang.
Selain Kasdam II/Sriwijaya, rakor tersebut juga diikuti sejumlah Forkopimda Provinsi Sumsel yang hadir seperti, Gubernur Sumsel H. Herman Deru, Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof. DR. Eko Indra Heri S., M.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Prov. Sumsel, Kabinda Prov. Sumsel, Kakanwil Kemenag Prov. Sumsel dan Danrem 044/Gapo.
Beberapa poin penting dibahas dalam rakor tersebut yaitu terkait dengan kegiatan penegakan Prokes dan mudik lebaran.
Mendagri Tito Karnavian meminta kepada pemerintah daerah untuk memperketat penerapan protokol kesehatan dalam pencegahan Covid-19 dalam setiap kegiatan, hal ini disebabkan Sumsel saat ini merupakan zona merah dalam penularan Covid-19. “Jangan sampai ada ledakan penularan di Sumsel. Rumah Sakit di Palembang ada 20, yang menyiapkan tempat Covid-19 hanya 11”, jelas Mendagri.
“Narasi pemerintah tetap sama yaitu meminta masyarakat untuk tidak mudik dan melarang mudik”, ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Mendagri menghimbau untuk mengambil tindakan agar memperketat Prokes dan mendisiplinkan masyarakat kembali pada unsur mikro (dibagi menurut sistem pemerintahan) maupun unsur makro, melakukan sistem pengendalian Covid yang sistematis dan scientific serta memonitor terus perkembangan situasi Covid-19.
Mendagri juga meminta untuk mempersiapkan fasilitas penanganan Covid-19 dari sekarang serta meningkatkan pengamanan dan patroli pada kegiatan masyarakat rutin di pasar-pasar, pernikahan dan kegiatan yang berhubungan dengan berkumpulnya orang-orang seperti bukber, halal bi halal, open house dan lain-lain.
( Ramadhan Agus / HMS Pemdam II / swj )
